Langsung ke konten utama

3D Modeling dengan SketchUp

 3D Modeling dengan SketchUp

https://www.youtube.com/watch?v=O2Z1OjpBFls




Dunia desain grafis saat ini pastinya sudah tak asing dengan SketchUp, salah satu software yang digunakan untuk pemodelan 3 dimensi. Tak hanya untuk kepentingan desain rancang bangun seperti teknik sipil dan arsitektur, SketchUp juga dipakai dalam modeling 3D dalam pembuatan game, film dan kebutuhan desain lainnya.




Pengenalan

SketchUp yaitu aplikasi berupa model 3D intuitif yang memungkinkan kita membuat dan mengedit model 2D dan 3D menggunakan teknik cara “push and Pull” yang telah dipatenkan. Menggunakan perangkat push & Pull, desainer dapat mengubah permukaan datar apa pun menjadi bentuk 3D.

perangkat lunak desain grafis ini dikembangkan oleh Trimble. Pendesain grafis ini dapat digunakan untuk membuat berbagai jenis model, dan model yang dibuat dapat diletakkan di Google Earth atau dipamerkan di 3D WarehouseSketchup merupakan salah satu software yang mempunyai fungsi dalam desain grafis model 3 dimensi yang digunakan dan dirancang untuk para profesional di bidang teknik sipil, arsitektur, dalam pembuatan game, film, dan rancangan yang terkait didalamnya.

 


Perkembangan SketchUp Software ini dikembangkan oleh perusahan startup@ last software boulder, colorado yang di bentuk pada tahaun 1999. Pada tahun 2000 sketchup di fungsikan sebagai alat dalam desain 3D. Penghargaan yang dimenangkan Commty Choise Award pada sebuah pameran pada tahun 2000. Dalam perkembangannya, software yang dimiliki oleh Trimble Navigation ini punya dua versi; versi gratis dan berbayar.

Trimble menyediakan versi SketchUp yang dapat didownload secara gratis dengan nama SketchUp Make. Sedangkan versi berbayar diberi nama SketchUp Pro yang dibandrol dengan harga 590 dollar AS. Banyak profesional yang menggunakan versi berbayar untuk fungsi yang lebih maksimal. Ini karena di SketchUp versi gratis, tak semua menu bisa digunakan.

 



Tools

Fungsi sketchup didasarkan pada tool yaitu sebagai berikut :

  1. Pensil: bisa menuangkan garis ke dalam gambar titik tunggal lebih mudah karena titik akhir berubah menjadi hijau saat garis hanya di lokasi yang diinginkan
  2. Rectangle, circle, arc: bisa membentuk datar untuk diproses dalam 3D
  3. Push / Pull: ini dasar 3D setelah membuat bidang datar di bidang gambar, Anda dapat menggunakan push ini untuk bisa membuat 3D
  4. Select: bisa untuk memilih atau mengubah objek / mode saat menggunakan alat atau perintah lain.
  5. Make components: berbeda untuk groups, untuk objek objek tunggal digabungkan dengan make Components.
  6. Paint bucket: untuk bisa mewarnai atau menempelkan material pada suatu objek.
  7. Penghapus atau eraser: untuk bisa menghapus gambar atau bahan objek.
  8. Line: Untuk menggambar garis lurus.
  9. Circle: Untuk menggambar objek bulat.
  10. Arc: Untuk menggambar setengah lingkaran.
  11. Poligon: untuk bisa menggambar objek persegi 4, 6, 8, dll.
  12. Freehand: Untuk menggambar gratis.
  13. Move: untuk memindahkan objek.
  14. Rotate: untuk memutar objek.
  15. Follow Me: untuk memindahkan objek yang disesuaikan.
  16. Skala: untuk bisa mengubah ukuran objek kecil pada skala ke kanan.
  17. Offset: Gandakan sederet objek yang akan disesuaikan.
  18. Tape Measure Tool: Untuk mengukur.
  19. Dimensi: Digunakan untuk memberi dimensi pada objek.
  20. Protractor: untuk bisa mengukur sudut kemiringan desain dan membuat elemen garis.
  21. Text Tool: untuk menyisipkan teks.
  22. Axes: Memindahkan atau mengubah arah sumbu gambar.
  23. Teks 3D: Buat teks tiga dimensi.
  24. Orbit: untuk memutar tampilan objek.
  25. Panning:untuk bisa memindahkan tampilan objek secara vertikal dan horizontal
  26. Zoom: Memperbesar atau memperkecil objek.
  27. Dimensi zoom: Untuk memperbesar objek layar.
  28. Previous: Batalkan pratinjau
  29. Next: ulangi pratinjau
  30. Posisi Kamera: bisa posisikan kamera atau tampilan anda pada ketinggian tertentu untuk mengecek objek yang bisa saling berhadapan atau bisa melewati model.
  31. Look Around: bisa putar kamera (tampilan Anda) dari titik diam.
  32. Walk: Pergi melalui model.
  33. Section Plane: kita bisa menggunakan efek bagian untuk bisa menunjukkan geometri dalam model.

 



Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan SketchUp
Seperti software pemodelan 3D lainnya, SketchUp juga punya tool utama yang serupa untuk membuat bangun ruang. Beberapa tool utama di antaranya:
– Pencil: untuk membuat sketsa
– Rectangle (persegi), Circle (lingkaran), Arc (garis lengkung): Untuk membentuk bangun datar yang nantinya bisa diproses menjadi bentuk 3D.
– Push/Pull: Salah satu teknik pemodelan 3D. Ini adalah tool dasar untuk mengolah bidang datang pada area gambar menjadi 3D.
– Tool pelengkap lainnya seperti eraser, zoom dan lain lain.
Selain fitur yang bisa dibilang lengkap, ada beberapa kelebihan lainnya yang menjadikan software ini digunakan oleh banyak orang. Kelebihan yang dimaksud di antaranya:

1.      Mudah dioperasikan

SketchUp tergolong aplikasi yang mudah untuk digunakan, bahkan untuk seorang desainer pemula. Ini karena SketchUp punya user interface yang tergolong sederhana dan tidak terlalu banyak menggunakan panel-panel menu seperti pada aplikasi modeling 3D yang lain.

2.      Banyak pilihan komponen yang bisa didownload

Kelebihan lain dari SketchUp ini adalah dukungan komponen yang dengan mudah bisa didapatkan secara gratis. Misalnya, jika kamu ingin mendesain rumah dan kesulitan mendapatkan model 3D untuk furniture? Rileks saja, karena SketchUp menyediakan banyak pilihan furniture 3D yang bisa langsung didownload dan digunakan dalam desain. Jadi bisa menghemat waktu sekaligus tenaga.
Selain komponen 3D, banyak juga open source dan plugin pendukung yang bisa digunakan untuk meningkatkan fungsi SketchUp.

3.      Fitur import dan render

Sekalipun terlihat sederhana, namun SketchUp nyatanya juga punya fungsi yang tak kalah lengkap. Contohnya fitur import ke ekstensi lain seperti 3ds, dwg, pdf, jpg dan masih banyak format lainnya.
Selain fitur import tadi, ada juga plugins rendering untuk menjadikan hasil desain kita terlihat lebih real seperti foto asli. Plugins untuk rendering bisa kamu download sendiri, salah satu yang umum digunakan adalah V-Ray.

4.      Aplikasinya ringan dijalankan di komputer standar

Untuk ukuran aplikasi modeling 3D, SketchUp tidak membutuhkan spesifikasi komputer yang tinggi seperti aplikasi sejenis lainnya. Dengan begitu, wajar jika aplikasi yang satu ini langsung melejit menjadi salah satu yang populer dan didownload banyak orang.
Kekurangan SketchUp
Pemodelan 3D, bagaimanapun juga adalah proses yang rumit dan membutuhkan banyak sumber daya, termasuk aplikasi dengan fungsi yang mumpuni. Dalam hal ini, beberapa kelebihan SketchUp justru mendatangkan kekurangan bagi aplikasi ini. Beberapa di antaranya:

1.      Tak bisa membuat model kompleks

Seperti dijelaskan sebelumnya, SketchUp dibuat dengan interface yang sederhana dan tidak memakan banyak sumberdaya komputer. Di sisi lain, hal ini menjadikan aplikasi ini berjalan ringan, namun karena kesederhanaannya tadi menjadikan SketchUp sulit digunakan untuk pemodelan tingkat lanjut. Sekalipun dengan bantuan plugin.

2.      Sering crash

Kondisi ini terjadi ketika dalam desain memuat banyak permukaan patch dan vertex (terjadi saat mengimpor model 3D tingkat lanjut misal model manusia dari 3ds max ke SketchUp).

3.      Hasil rendering terkadang kurang memuaskan

Tergantung kepada tujuan, terkadang untuk rendering beberapa model tingkat lanjut, hasil renderingnya kurang memuaskan. Hal ini juga berlaku kepada hasil impor ke format jpg atau pdf.
Nah itu tadi sekilas membahas kelebihan dan kekurangan SketchUp dilihat dari sudut pandang pengguna. Buat kamu yang juga ingin mahir menggunakan SketchUp bisa belajar sendiri melihat video di youtube atau juga bergabung dengan lembaga profesional seperti IDS (International Design School) yang punya tenaga pengajar profesional untuk bikin kamu jadi lebih handal.

 


untuk vidio singkat proses pembuatan dapat dilihat di link berikut : https://www.youtube.com/watch?v=O2Z1OjpBFls

semoga bermanfaat :)








Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mural

  Om Swastyastu. Perkenalkan nama saya Putu Shinta Fannylia dari prodi D3 Desain Komunikasi Visual. Pada tugas kali ini saya akan membuat Tugas Mural Ilustrasi Animatif. Pada tugas ini dibuat desain untuk mural dinding pada taman kanak-kanak. Desain menggambarkan  anak-anak dengan kesan ceria dan kegiatannya.  Saya menggambarkan anak-anak yang aktif berimajinasi dengan kegiatannya. Menyalin Sketsa Kertas Desain Background Gabungkan Desain Coloring Color Pallate Tahap Desain di Adobe Illustrator Hasil Akhir link file download tugas :  https://drive.google.com/drive/folders/1hMhJhpkDbv4cm4M4qS1jaIwjyhvvtNur?usp=sharing

Tugas 2 Infografis

Om Swastyastu, perkenalkan nama saya Putu Shinta Fannylia dari prodi D3 Desain Komunikasi Visual. Pada tugas infografis kali ini saya akan membuat infografis mengenai hari raya Saraswati. Pengertian Hari raya ini dirayakan setiap enam bulan atau 210 hari sekali. Secara perhitungan kalender Bali, hari raya ini dirayakan pada Saniscara (Sabtu) Umanis Wuku Watugunung. Dipercaya sebagai hari turunnya ilmu pengetahuan sekaligus sebagai penghormatan terhadap Dewi Pengetahuan yaitu Dewi Saraswati. Saraswati (dalam bahasa Sanskerta bermakna "sesuatu yang mengalir", seperti percakapan, sesuluh/petunjuk hidup). Kata Saraswati secara etimologi berasal dari kata 'saras' dan 'wati'. Kata "saras" yang juga berasal dari urat kata sansekerta "srs" memiliki arti “mata air”, terus-menerus atau sesuatu yang terus-menerus mengalir. Sedangkan kata "wati" berarti yang memiliki. "Saraswati" adalah sesuatu yang memiliki atau mempunyai sifat men...

Senja di Kota Singaraja

Om Swastyastu, perkenalkan nama saya Putu Shinta Fannylia dari prodi D3 Desain Komunikasi Visual. Pada tugas audio visual aplikatif kali ini saya akan membuat video informatif dari footage video yang telah menjadi tugas sebelumnnya. Pada tugas video ini, saya mengambil objek Monumen Tri Yudha Sakti. Proses pembuatan : Link Youtube : landscape :  https://youtu.be/66Wip48Gd44 portrait :  https://youtu.be/fUA55MEPb20 Monumen Tri Yudha Sakti Pemerintah Kabupaten Buleleng membangun monumen ini untuk mengenang dan menghargai jasa para pahlawan yang telah gugur. Masyarakat setempat sering menyebut monumen ini dengan sebutan Tugu Tiga. Alasannya karena monumen ini memiliki 3 patung pahlawan yang berdiri tegak di atasnya. Tiga pahlawan itu diantaranya yaitu, Mayor I Nengah Metra, I Gusti Putu Wisnu, dan Kapten I Gede Muka Pandan Link tugas sebelumnya : https://shintafanny.blogspot.com/2023/05/monumen-tri-yudha-sakti.html Sekian Terima Kasih :)